Sebagai bentuk kepedulian terhadap tradisi membaca anak-anak Indonesia, Komunitas Ibu Muda yang diwakili Kak Huma dan Kak Sita melakukan “story telling” dan donasi ke Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor (14/5/2023). Selain bermain kuis, komunitas ibu muda yang gemar menulis ini membacakan buku di hadapan 60 anak pembaca aktif TBM Lentera Pustaka. Sambil memberi pemahaman arti penting membaca buku.
“Kami senang bisa kunjung ke TBM Lentera Pustaka sekaligus membacakan cerita sebuah buku. Selain mengingatkan pentingnya membaca buku, kami pun ikut peduli dan berbagi dengan anak-anak taman bacaan. Anak-anak kita harus semangat membaca pokoknya” ujar Kak Huma didampingi Kak Sita.
Syarifudin Yunus, Pendiri TBM Lentera Pustaka didampingi wali baca dan relawan mewakili TBM Lentera Pustaka memberi apresiasi luar biasa kepada komunitas ibu muda atas kepeduliannya kepada aktivitas taman bacaan. Hal ini jadi bukti dukungan komunitas untuk meningkatkan kegemaran membaca anak. Khususnya dalam penyediaan akes bacaan seperti taman bacaan. Agar anak-anak mampu “mengerem” dari gempuran era digital.
Komunitas ibu muda yang penulis ini pun membagikan kue donat ke setiap anak. Di samping memberikan donasi ke TBM Lentera Pustaka sambil ramah tamah tentang ikhtiar membangun tradisi baca dan budaya literasi masyarakat. Ada pesan penting di balik kunjungan komunitas ibu muda ke TBM Lentera Pustaka. Bahwa anak-anak Indonesia memang didekatkan pada buku-buku bacaan. Selain dapat menambah ilmu pengetahuan, sekaligus menjadi sarana pembelajarana akhlak anak sejak dini.
Aktivitas taman bacaan dan literasi memang harus bersifat kolaboratif. Ada Kerjasama dan sinergi dari berbagai pihak. Demi tegaknya budaya membaca yang lebih masif di kalangan anak-anak Indonesia. Karena tanpa baca, bukan tidak mungkin masa depan merana. Salam literasi #KomunitasIbuMuda #TamanBacaan #TBMLenteraPustaka