Si Bungsu Tembus SNBT PTN 2025, Gimana Rasanya?

Salah satu kebahagiaan orang tua, harus diakui, adalah saat anaknya dinyatakan lolos Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) melalui jalur  Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).  Diterimanya anak menjadi mahasiswa baru di lingkup perguruan tinggi negeri (PTN) patut disyukuri dan dibanggakan. Karena keberhasilan sang anak menjadi bukti ikhtiar dan proses yang ditempuh mencapai impiannya, mendapat kampus yang sesuai pilihannya.

 

Adalah kebahagiaan yang tidak terhingga, saat pukul 15.25 WIB hari ini (28/5/2025), saat diberi kabar oleh istri bahwa anak bungsi kami, Farah Gammathirsty Elsyarif telah diumumkan dan diterima di Program Studi S1 – Kesehatan Masyarakat di Universitas Negeri Semarang (UNES). Alhamdulillah ya Allah dan tentu menjadi kebahagiaan yang tidak terhingga karena anak saya Farah telah berhasil melewati seleksi yang ketat untuk merebut 253.421 kursi mahasiswa baru PTN dari 860.976. peserta SNBT tahun 2025. Jerih payahnya belajar dan berjuang keras akhirnya memberikan “hasil memuaskan” sehingga bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, universitas.

 

Orang tua mana yang tidak bangga saat impian anaknya terwujud? Pastinya, bangga dan bersyukur bisa berkuliah di kampus pilihannya. Menyusul kedua kakaknya, Fahmi dan Farid menuntaskan misi belajarnya untuk menggapai cita-citanya. (Simak –https://www.kompasiana.com/syarif1970/67662011ed64154b7d3045a3/kepada-farah-gammathirsty-elsyarif-21-desember-2024). Farah sudah mengerjakan bagiannya dengan baik dan luar biasa. Kini sebagai orang tua, tentu hanya mendukung dan memberi semangat untuk menjalani proses perkuliahan di kota lain dan tidak serumah lagi dengan orang tuanya. Hanya harapan dan doa yang bisa dilantunkan orang tua untuk Farah. Agar semuanya mudah dan lancar hingga selesai kuliah nantinya.

Kuliah di Program studi S1 – Kesehatan Masyarakat (SKM) berarti akan mempelajari pengetahuan dan keterampilan untuk menangani masalah kesehatan masyarakat, mulai dari pencegahan penyakit hingga promosi kesehatan. Belajar tentang pencegahan dan pengobatan penyakit pada populasi, serta menjaga dan mempromosikan kesehatan masyarakat melalui hubungan antara manusia dan lingkungan, kesehatan di suatu wilayah, hingga kesehatan di lingkungan kerja, termasuk ilmu gizi, manajemen kesehatan, epidemiologi, kesehatan lingkungan, promosi kesehatan, biostatistik, dan lain-lain.

 

Selamat Nak atas keberhasilannya lolos SNBT tahun 2025, Abi Ibu Kak Fahmi Kak Firda Kak Farid dan Aleen bangga banget sama kamu. Insya Allah, kita semua akan mendampingi dan menemani perjuangan Farah selama kuliah hingga selesai nanti, Rileks dan jalani semua apa adanya. Sekali lagi selamat dan kita semua bangga sama Farah. Love you Farah, calon mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat UNES!

 

Exit mobile version